post image
3 Hal Yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Membangun Cloud

Cloud Computing Services atau layanan komputasi awan merupakan salah satu hal yang sedang nge-trend di dunia komputer dan teknologi informasi. Banyak perusahaaan yang berusaha menawarkan berbagai layanan cloud mulai supply chain, customer service management atau bahkan layanan langganan untuk konten yang sudah dimiliki sebuah perusahaan yang mungkin bisa bermanfaat bagi orang lain. Berikut ini tiga hal penting yang harus anda pertimbangkan sebelum membangun layanan cloud anda sendiri. Tentukan tujuan layanan cloud anda, tuliskan contoh-contoh penggunaan layanan anda. Banyak perusahaan yang memiliki rencana yang jelas dan gambaran yang jelas mengenai apa layanan yang ditawarkan. Ingat bahwa anda memiliki tanggung jawab sebagai penyedia layanan cloud computing karena itu desain dan rencanakan layanan anda dengan baik.

post image
On Building Startup Infrastructure

Yesterday I was looking for reference on how to build startup infrastructure especially the on-tight-budget one. found some interesting links, some of them provide tips for building office infrastructure, some of them give tips on how to build the server infrastructure. Startup Infrastructure Notes Setting up a new company or startup – Infrastructure Questions Animoto: The No-Infrastructure Startup 5 Infrastructure Tips for Startups Anyone know good reading on infrastructure setup comparison? especially the costs comparison?

post image
Diuangkan

Mumpung masih terasa 🙂 Jadi Beberapa waktu lalu sebelum pulang sempet ngobrol sama temen kantor, dia ini programmer ABAP alias ABAPer yang sudah malang melintang di dunia SAP. mungkin terpaut dua tiga empat atau lima angkatan diatas gw. Sore itu kita obrol-obrol singkat tentang SAP, tentang SaaS SAP yang mungkin bisa dijual disini, mungkin, karena dia sendiri gak begitu tahu gimana dan kemana arah SAP jual layanan. Sampailah pada pertanyaan sederhana tapi to the point Teman : “Eh kamu diuangkan juga gak sih? atau cuma untuk internal aja?” Gw : (ketawa meskipun sudah ngeh arti pertanyaan si mas ini) Teman : “Kalau kayak Mbak X (bagian finance) itu kan menangani internal aja gak ada proyek diluar”

post image
Windows, Linux, Proprietary, Open Source

Gw kenal Linux pertama kali sekitar tahun 2001. waktu itu dari edisi perdana majalah InfoLinux. Coba install mandriva Mandrake Linux dikomputer rumah. lupa versi berapa entah 6.2 atau 7.2 ya waktu itu. Jaman itu masih semangat-semangatnya dengan yang namanya open source. Semakin lama gw melihat teknologi apapun itu both open source maupun proprietary “hanya” sebagai bagian dari solusi dan bukan hal yang mendasar yang harus diperjuangkan mati-matian. Kadang ketika monitoring milis jadi inget masa lalu kalau lihat banyak yang baru kenal Linux dan Open Source yang sangat semangat sekali, termasuk menjelek-jelekkan Windows dkk 🙂 Enaknya Linux dan Open Source banyak pilihan dan juga dokumentasi yang ada meskipun disisi lain memang harus memasangkan tool satu dengan lainnya dan alat satu dengan lainnya.

post image
Jangan Biarkan Pekerjaan Membentuk Anda

Ketika anda menganggur dan tidak memiliki pekerjaan, anda akan berusaha sekeras mungkin, sekuat tenaga untuk memperoleh pekerjaan. Segera setelah anda mendapatkan pekerjaan itu anda akan menghabiskan sebagian besar waktu terjaga anda untuk bekerja. Berikut tips dari Gill Corkindale (Harvard Business Review) agar anda tidak dibentuk oleh pekerjaan anda : Tentukan berapa lama waktu yang anda gunakan untuk bekerja. Beberapa pekerjaan membutuhkan waktu yang panjang atau waktu tambahan untuk menyelesaikannya, beberapa pekerjaan menuntut kita untuk siap sedia 24 jam on-call dan sebagainya. Apapun tuntutan pekerjaan kita, pastikan bahwa ketika kita menghabiskan banyak waktu untuk bekerja itu memang dibutuhkan, jangan terlambat pulang hanya agar bos atau orang lain terpana padahal mungkin itu karena kita tidak bisa mengatur waktu.